Friday, December 14, 2007

Potong Rambut Sia-Sia

Aku memandangi cermin dan melihat rambutku yang dipotong kurang lebih tiga minggu lalu..
Sedihnya.....


Kenapa sih aku selalu melakukan hal-hal demi orang lain?
Kapankah aku melakukan sesuatu demi diriku sendiri?

Kuliah contohnya...
aku melakukan demi orang tua.. dan
berat banget...
setiap menit, setiap detik, selalu teringat peristiwa-peristiwa menyebalkan, yang membuatku pengen DO berkali-kali....


Begitu juga dengan potong rambut ini...
dan kali ini,
aku potong rambut sia-sia....

Tahu begitu,
kubiarkan saja rambutku panjang tak beraturan.. :(

2 comments:

Anonymous said...

Yeeeh, kuliah kok dibilang sia-sia, coba hati orang tua elu yang udah nyari uang susah-susah untuk ngebiayain apa gak miris. Lagian udah terlanjur kuliah ya dilakoni aja sebaik-baiknya.

Potong rambut sia-sia? Look at the good side, hemat sampo, lebih rapih, gampang disisir, ngasih rejeki ke yang potong rambut..

Well, both doesn't look useless to me.. :S

Anjar Priandoyo said...

pakabar nar, kok sedih gitu sih