Mencoba Chrome Cast
Dua minggu terakhir aku bereksperimen dengan Chromecast dongle, ditawari kawan dengan setengah harga.
Tadinya, kusangka, dengan alat ini, apapun yang tampil di ponselku, bakal tampil di layar TV. Saya salah.
Tapi pertama, prasyaratnya dahulu,
TV harus memiliki socket HDMI.
Kemudian, rumah harus memiliki jaringan nirkabel yang tersambung ke internet. Tanpa sambungan ke internet, Chromecast dongle bakal ngambek tidak mau beroperasi.
Pada saat instalasi, akan ada panduan bagaimana setel jaringan wireless dari dongle di layar TV.
Oh iya, tidak ada baterai internal dari dongle ini, jadi selama digunakan harus menggunakan listrik eksternal melalui kabel USB-mini USB panjang, disediakan satu paket saat membeli.
Oh iya, jika hanya muncul video tanpa suara, kemungkinan membutuhkan penyetelan TV untuk mencari sumber audio-nya. Silakan utak-atik sendiri.
Chromecast dongle, modus aslinya membutuhkan aplikasi-aplikasi yang mendukung chromecast, antara lain:
1. Youtube;
2. Google Play; (belum kucoba)
3. Netflix; (belum kucoba)
4. iFlix;
5. HOOQ;
6. dan beberapa apps lain (nanti dijelaskan lagi).
Selain itu, Browser Chrome di laptop juga bisa berfungsi sebagai aplikasi Chromecast asalkan untuk mengakses situs-situs yang memang mendukung Chromecast seperti Netflix.
Namun sebelum menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut, aplikasi Google Home dibutuhkan dalam proses instalasi Google Chrome
Awalnya saat menggunakan di minggu pertama, saya kecewa karena film ternyata tidak berasal dari ponsel ke dongle melainkan streaming dari internet ke dongle. Aplikasi ponsel ternyata hanya mengirim sinyal agar dongle mengakses situs streaming di jaringan internet. Entah karena posisi dongle di belakang TV dan tembok yang kebetulan sudutnya agak sukar dapat sinyal nirkabel ataukah memang kemampuan dongle sendiri, gambar yang didapat berkualitas rendah dan terputus-putus. Hal ini membuat saya sempat patah arang.
Kemarin, saya baru menyadari ada setelan untuk Guest Mode. Setelan ini berfungsi agar gawai bisa menyiarkan langsung ke dongle.
Setelah saya coba modus Guest Mode ini, gambarnya menjadi bagus dan tidak terputus-putus.
Tentu saja, saya masih penasaran, apakah hanya aplikasi-aplikasi streaming dari internet yang bisa mengirimkan film dari gawai ke dongle Chromecast. Setelah saya cari, ternyata ada aplikasi untuk melakukan siaran lokal (localcast) dari gawai ke dongle Chromecast. Ada yang berupa plugin browser Chrome dan ada juga yang berupa aplikasi di ponsel antara lain BubbleUPnP dan LocalCast.
Hari ini, saya mengujinya dengan film Doraemon 1 jam 40 menit menggunakan aplikasi LocalCast gratisan (alias dengan iklan di layar ponsel) dan cukup berhasil. Namun seperti yang saya katakan, dongle Chromecast sendiri membutuhkan akses internet untuk aktif walaupun sumber filmnya tidak dari internet.
Nah,
untuk aplikasi iFlix dan HOOQ, ada beberapa kartun anak-anak dan ada koleksi film-film Cina yang lumayan banyak. :)
0 comments:
Post a Comment